Bermain Warna dengan Adobe Photoshop
Apa yang membuat sebuah desain tidak sekedar terlihat
menarik tetapi juga terkoordinasi dan profesional? Jawabannya sudah pasti
warna. Perencanaan warna berarti menciptakan kerangka kerja yang seimbang. Warna
adalah elemen desain yang paling penting. Warna sering sekali dikaitkan dengan
kepribadian maupun selera seorang desainer. Warna sangat penting hubungannya
dalam konten. Mengapa demikian? Jika seorang pembaca mengunjungi situs Anda dan
‘menyulingkan’ matanya, artinya warna dalam situs Anda terlalu mencolok atau
bahkan memusingkan pembaca sehingga hal tersebut menyebabkan kebosanan atau
bahkan pembaca sudah malas membacanya sebelum membacanya. Warna apapun
dapat dinyatakan dalam tiga warna dasar (RGB) yaitu merah, hijau, dan biru.
Cara menyatakan warna yang lain adalah dengan mode HSL yaitu Hue, Saturation,
dan Lightness. Mode lain adalah CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black).
Berikut adalah penjelasan berbagai tool dalam Photoshop yang
dapat digunakan untuk bermain dengan warna dalam proses editing foto, sehingga
tampilan warna dalam sebuah foto dapat dibuat menjadi lebih kontras, bahkan
dimanipulasi.
- Paint Bucket Tool
Paint Bucket Tool digunakan untuk mengganti background yang
memiliki warna sama atau mirip. Background dapat diganti dengan pattern.
- Gradient Tool
Gradient tool digunakan untuk menghasilkan warna gradasi.
Jangan lupa lakukan seleksi terlebih dahulu bagian mana yang akan diisi warna
gradasi. Jika tidak, maka seluruh kanvas terisi dengan gradasi.
- Brush Tool
Brush Tool digunakan sebagai kuas dalam mengambar dengan
mouse. Atur besar kecilnya brush, hardness, opacity, dan flow. Bush Tool dapat
juga bekerja pada mode Air Brush.
- Brightness/Contrast
Brightness digunakan untuk mengatur kecerahan gambar.
Contrast digunakan untuk mengatur ketajaman gambar. Gunakan menu Image ->
Adjustment -> Brightness/Contrast.
- Level
Level berfungsi mirip dengan Brightness/Contrast namun lebih
fleksible karena warna dapat diatur warna gelap, warna menengah, dan warna
terang. Level dapat bekerja pada selection atau seluruh kanvas. Gunakan menu
Image -> Adjustment -> Level.
- Curves
Curves bekerja seperti level, namun Anda mengatur warna RGB
dalam bentuk curva. Gunakan menu Image -> Adjustment -> Curves. Curva
dapat diatur otomatis, mode RGB atau diatur sendiri-sendiri untuk tiap-tiap
warna.
- Color Balance
Melalui menu Image -> Adjustment -> Color Balance kita
dapat mengatur keseimbangan warna.
- Photo Filter
Photo filter digunakan untuk memberikan filter pada gambar.
Mirip seperti filter yang diletakkan di depan lensa kamera. Gunakan menu Image
-> Adjustment -> Photofilter.
- Replace Color
Replace Color digunakan untuk mengganti warna tertentu dalam
gambar, sedangkan warna yang lain tidak ikut berubah. Misalnya untuk mengganti
warna apel dengan tanpa mengubah warna background. Gunakan menu Image ->
Adjusments -> Replace Color.
- Hue/Saturation
Hue/Saturation digunakan untuk mengganti warna pada
keseluruhan gambar/seleksi. Hue adalah warna, sedangkan Saturation adalah
tebal/tipisnya warna. Gunakan tool ini melalui Image -> Adjustment ->
Hue/Saturation. Perubahan warna dapat diatur pada chanel master, atau tiap-tiap
warna.
- Match Color
Match Color akan menyamakan warna gambar source kepada
gambar yang akan diubah. Gunakan tool ini melalui menu Image -> Adjustment
-> Match Color.
Selain 11 tool di atas, kita juga dapat menerapkan teknik
Nik Color Efex pada Photoshop. Nik Color Efex merupakan Plugin yang berisi
sekumpulan efex warna yang sangat bagus dan sangat membantu kita jika melakukan
pengeditan secara cepat. Namun meski penggunaannya sangat mudah kadang bagi
pengguna baru ini bisa jadi membingungkan karena terlalu banyak nya efex.
Berikut adalah contoh hasil permainan warna dalam Photoshop menggunakan plugin Nik Color Efex :
- Sebelum
- Sesudah